Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dianggap Hina Erdogan, Jurnalis Belanda Ditangkap di Belanda

Kompas.com - 25/04/2016, 05:30 WIB

ANKARA, KOMPAS.com - Seorang jurnalis Belanda ditangkap di kediamannya di kota Kusadasi, Turki, Minggu (24/4/2016), setelah dia dianggap menghina Presiden Recep Tayyip Erdogan lewat akun Twitter-nya.

"Polisi di pintu depan rumah. Saya tidak bercanda," kata Ebru Umar, jurnalis yang juga dikenal sebagai feminis terkemuka di Belanda.

Sebelumnya, Ebru Umar menulis sebuah artikel berisi kritikan kepada Erdogan untuk harian terbitan Belanda, Metro. Sebagian tulisan itu kemudian dibagi Ebru lewat akun Twitter-nya.

"Saya tidak bebas, kami akan pergi ke rumah sakit untuk pemeriksaan kesehatan sebelum saya diperiksa jaksa," ujar Ebru dalam cuitan keduanya setelah meninggalkan rumahnya.

Kementerian Luar Negeri Belanda mengatakan, melakukan hubungan intensif dengan Ebru dan pemerintah setempat.

Kedutaan Besar Belanda di Turki juga secara aktif terus mengawasi kasus yang menimpa sang jurnalis itu.

Ebru Umar, yang kabarnya menjadi jurnalis di bawah pengaruh Theo van Gogh seorang sutradara kontroversial asal Belanda.

Di harian Metro, Ebru menulis soal masalah diplomatik antara Turki dan Belanda, pekan ini.

Masalah itu dipicu konsulat Turki menyurati sebuah organisasi negeri itu yang berada di Belanda untuk melaporkan semua surat elektronik atau status media sosial yang dinilai melecehkan Erdogan.

Langkah itu membuat PM Belanda Mark Rutte berencana menanyakan hal tersebut kepada pemeritah Turki karena merasa tak mengerti apa tujuan pemerintahan Erdogan melayangkan perintah seperti itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com