Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gadis Jerman Dibebaskan Setelah Terkurung Bertahun-tahun oleh Ibunya

Kompas.com - 21/04/2016, 09:12 WIB

ROSENHEIM, KOMPAS.com - Polisi Jerman memenukan dan membebaskan seorang gadis muda dalam keadaan ‘lemah fisik dan terabaikan’ di sebuah daerah di negara itu.

Wanita muda itu terkurung ibunya sendiri selama bertahun-tahun.

Seorang juru bicara polisi mengatakan, gadis 26 tahun itu ditemukan di sebuah apartemen yang dipenuhi sampah di kota Rosenheim selatan. Petugas telah membawanya ke rumah sakit jiwa.

“Berkomunikasi dengannya sangat sulit,” kata juru bicara Stefan Sonntag kepada kantor berita DPA, Jerman, seperti dirilis Agence France Presse, Rabu (20/4/2016).

Polisi menemukan gadis malang itu ketika sedang mengeksekusi perintah penggusuran di kawasan itu.

Sonntag mengatakan, pada saat petugas berusaha masuk apartemen, seorang penyewa berusia 54 tahun yang diyakini sebagai ibu korban, melemparkan dirinya dari lantai dua melalui ujung tangga.

Wanita paruh baya itu berusaha  bunuh diri. Ia menderita luka parah dan langsung dibawa ke rumah sakit.

Polisi kemudian mendobrak pintu kamar apartemen ibu tadi. Mereka pun menemukan gadis malang berusia 26 tahun tadi dalam kondisi mengenaskan.

"Kami yakin ini putri penyewa tersebut, yang secara fisik dalam kondisi lemah dan telah tinggal di sana dalam waktu lama, bahkan mungkin telah bertahun-tahun," kata Sonntag kepada situs media daring lokal rosenheim24.de.

Seorang tetangga di apartemen itu, yang tidak bersedia namanya disebut,  menuturkan, ia telah tinggal di apartemen itu sejak 2003. Namun, ia tidak pernah melihat gadis muda itu.

Sedangkan tetangga lainnya menduga, wanita muda itu dikurung selama lima tahun, setelah meninggalkan rumah sakit jiwa. Waktu malam ia sering menangis dan mengetuk tombol.

"Suatu ketika, tahun lalu, ia (wanita muda tadi) berhasil keluar dari apartemen. Ketika kami melihatnya, kami tidak berpikir ada sesuatu yang tidak biasa terjadi," ujar seorang tetangga kepada kantor berita DPA.

Media Jerman yang mengutip dari penduduk lokal mengatakan adik laki-lakinya yang berusia sekitar 15 tahun, juga tinggal di dalam apartemen tersebut. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com