Kru Apollo 10 Mendengar "Musik" di Sisi Gelap Bulan

Kebingungan dengan fenomena itu, para astronot tak dapat memutuskan apakah akan melaporkan hal tersebut ke pusat misi NASA atau membiarkan saja hal tersebut.

Para astronot melintasi sisi terjauh Bulan saat wahana angkasa itu kehilangan semua kontak radio dengan pusat misi di Bumi selama sekitar satu jam.

Saat itu, para astronot tak dapat menghubungi Bumi, dan para petugas di pusat kontrol NASA juga tak bisa mendengarkan para astronot.

Sebuah rekaman yang dirilis NASA belum lama ini menujukkan rasa terkejut dan kebingungan saat para astronot mendengar suara-suara aneh itu.

"Kalian dengar itu? Suara bersiul? Whoooo," ujar salah seorang astronot.

"Suara ini seperti, kau tahu, musik luar angkasa," timpal astronot lainnya.

"Kalau begitu, ini adalah musik yang aneh," kata seorang lagi.

Suara semacam "musik" itu terdengar selama hampir satu jam sebelum para astronot kembali bisa berhubungan dengan pusat misi di Bumi.

Salah seorang astronot juga terdengar menanyakan apakah mereka perlu melaporkan hal ini kepada NASA.

"Itu tadi tak bisa dipercaya. Apakah kita harus laporkan hal ini kepada mereka (NASA)?" ujar seorang astronot.

"Aku tak tahu. Kita harus pikirkan itu," jawab rekannya.

Transkrip komunikasi Apollo 10 masuk dalam kategori rahasia dan tak pernah disentuh hingga delapan tahun lalu.

Kisah ini diangkat dalam sebuah film dokumenter Nasa's Unexplain Files yang ditayangkan saluran televisi America's Science.

Film dokumenter ini membahas berbagai hal yang mungkin menyebabkan suara-suara aneh itu, termasuk adanya sebuah medan magnet atau gangguan gelombang radio di atmosfer.

Namun, menurut para pakar yang diwawancarai dalam film dokumenter itu, Bulan tak memiliki medan magnet dan tak memiliki cukup atmosfer untuk menghasilkan suara.

Oleh karena itu, asal usul suara itu pun hingga kini masih merupakan misteri.