Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Remehkan Kemampuan Lawan-lawannya untuk Jadi Presiden AS

Kompas.com - 04/11/2015, 11:32 WIB
Kontributor Singapura, Ericssen

Penulis

Sumber CNN
NEW YORK, KOMPAS.com — Donald Trump, salah satu bakal calon presiden AS dari Partai Republik, menyerang kelemahan lawan-lawannya ketika berbicara pada program talkshow "Good Morning America", Selasa (3/11/2015) waktu setempat.

Trump tanpa basa-basi menguliti rival-rival utamanya, yaitu Ben Carson, Marco Rubio, dan Jeb Bush.

“Kursi kepresidenan bukan untuknya, dia tidak punya kemampuan untuk menjadi presiden. Saya rasa Ben tidak memiliki pengalaman,” kata Trump tentang pakar bedah saraf, Ben Carson, yang saat ini mengungguli Trump dalam survei.

Taipan real estat ini juga menyerang calon favorit Senator Florida, Marco Rubio.

“Saya bukanlah fans terbesarnya. Kemampuannya biasa saja, terlalu banyak yang melebih-lebihkannya. Putin (Presiden Rusia Vladimir Putin) akan memakannya hidup-hidup,” kata Trump tentang senator berlatar belakang Hispanik tersebut.

Selanjutnya Jeb Bush yang menjadi sasaran Trump. “Saya rasa dia sebaiknya mengundurkan diri saja dari bursa capres. Dia tidak memiliki peluang,” tegas Trump.

Beberapa jam kemudian pada acara peluncuran bukunya, Trump melanjutkan kritiknya terhadap Bush.

“Saya tidak tertarik menunjukkan ekspresi orang yang sedang tidur di podium,” kata Trump menyindir Jeb Bush yang dinilainya membosankan dan tidak berenergi saat debat capres.

Trump menyebut dirinya akan menjadi kandidat capres Republik yang akan bertarung melawan Hillary Clinton pada 8 November 2016.

Seminggu terakhir, angka-angka survei tidak begitu bersahabat terhadap Trump setelah sempat berbulan-bulan memimpin. Survei nasional yang dilakukan NBC/Wall Street Journal yang dirilis Selasa menunjukkan, Ben Carson mengungguli Trump dengan 29 persen berbanding 23 persen.

Survei oleh lembaga terakurat di Iowa, Des Moines Register, pekan lalu juga menunjukkan Trump ketinggalan 9 poin dari Carson.

Trump masih memimpin survei di Negara Bagian New Hampshire dan South Carolina yang akan menyelenggarakan pemilihan pendahuluan kedua dan ketiga setelah Iowa. Survei terakhir oleh Public Policy Polling menunjukkan, Trump unggul 28 persen berbanding 12 persen dari Rubio di New Hampshire.

Di South Carolina sendiri, pengusaha dari New York ini unggul telak 17 poin dari Carson pada survei yang digelar CBS/YouGov bulan Oktober lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com