Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barack Obama Khawatir Penembakan Jadi Hal Rutin di AS

Kompas.com - 02/10/2015, 06:52 WIB
Bayu Galih

Penulis

WASHINGTON, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat Barack Obama bersuara untuk menanggapi tragedi penembakan yang terjadi di sebuah kampus di Oregon, AS, beberapa jam lalu. Dalam kesempatan ini, Obama tak hanya mengungkapkan kesedihan atas terjadinya peristiwa itu, tapi juga mengungkapkan kemarahan atas lemahnya aturan terhadap pembatasan senjata api di negara Abang Sam tersebut.

"Bagaimana pun, ini telah menjadi rutinitas," ucap Obama, seperti dikutip dari AFP, Jumat (2/10/2015). "Kita bisa berbuat sesuatu untuk atasi itu, tapi kita harus terlebih dulu mengubah hukum kita," ucapnya.

Obama pun menyalahkan Kongres AS yang dikuasai Partai Republik, yang dianggapnya tidak mendukung pemerintah dalam membuat legislasi baru untuk mengendalikan penggunaan senjata api di AS. Karena itu, Kongres AS ditantang Obama untuk mengatasi masalah ini, agar peristiwa penembakan yang menimbulkan korban tewas tidak lagi terulang.

"Karena membiarkan (penembakan) ini terjadi tiap beberapa bulan di Amerika, secara kolektif kita bertanggung jawab terhadap keluarga yang ditinggalkan karena kita tidak berbuat apapun," kata Obama.

"Doa saja tidak cukup. Ini merupakan pilihan politik yang kita buat," ucapnya.

Penembakan ke-45 di sekolah

Penembakan yang terjadi di kampus Umpqua Community College di kota Roseburg, Oregon, tercatat sebagai peristiwa penembakan yang ke-45 yang terjadi di sekolah dan instansi pendidikan di AS sepanjang tahun 2015. Angka ini didapat berdasarkan catatan lembaga Everytown for Gun Safety, seperti dilansir Huffington Post.

Sebagai pembuka di awal tahun, penembakan di sekolah di AS terjadi di Wisconsin Lutheran High School, Milwaukee, Wisconsin. Peristiwa yang tidak menimbulkan korban tewas ini terjadi pada 15 Januari 2015.

Adapun peristiwa penembakan yang terjadi di Kampus UCC tercatat sebagai salah satu yang terburuk dalam beberapa tahun terakhir. Pihak kepolisian setempat menyebut, korban tewas mencapai 10 orang. (baca: 10 Orang Dilaporkan Tewas dalam Penembakan di Sebuah Kampus di Oregon AS)

Jumlah korban tewas dalam penembakan di Kampus UCC ini merupakan yang terbesar setelah terjadinya penembakan di Sekolah Dasar Sandy Hook pada 2012 silam, yang menewaskan 20 anak dan 6 staf sekolah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com