Kisah mereka mirip cerita film Hollywood, The Terminal. Dalam film itu, Viktor Navorski terpaksa tinggal di Bandara Internasional JFK di New York City karena ditolak masuk ke Amerika Serikat (AS) dan pada saat yang sama dia tidak bisa kembali ke negara asalnya yang sedang dilanda revolusi.
Film itu, yang dibintangi Tom Hanks, sebagian diinspirasi oleh masa tinggal 18 tahun pengungsi Iran, Mehran Karimi Nasseri, di Terminal 1 Bandar Udara Charles de Gaulle International, Paris, dari tahun 1988-2006.
Menurut laporan In Cyprus yang dikutip The Mirror, Selasa (22/9/2015), kedua perempuan itu dideportasi dari Israel saat visa mereka habis dan sejak itu telah menggunakan fasilitas bandara, termasuk WiFi, shopping area, kamar mandi, dan restoran di bandara.
Adamos Aspris, juru bicara Bandara Larnaca, mengatakan, "Pihak bandara telah menawarkan untuk membantu kedua warga Jerman itu dalam banyak kesempatan, tetapi mereka menolak bantuan apa pun dan tampaknya agak enggan untuk mengubah keadaan mereka."
Kedutaan Jerman juga telah menawarkan bantuan. Namun, berdasarkan hukum Eropa, tidak ada aturan untuk mengusir warga negara Uni Eropa dari sebuah negara di wilayah itu jika mereka tidak melakukan kejahatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.