Pria Rusia Mutilasi Istri dan Enam Anaknya

Komite investigasi, organisasi yang menangani kasus-kasus besar, mengatakan, Oleg Belov yang menjadi tersangka pembunuhan ini bisa dijatuhi hukuman penjara 20 tahun jika terbukti melakukan pembunuhan sadis itu.

Sebelumnya, polisi mendobrak masuk ke sebuah apartemen di kota Nizhny Novgorod, wilayah tengah Rusia, Selasa (4/8/2015), dan menemukan tubuh enam orang anak dan ibu mereka dalam kondisi termutilasi. Seorang penyidik mengatakan, sang ibu diduga sedang mengandung ketika dia dibunuh.

Polisi mendobrak apartemen tersebut setelah nenek dari keenam anak yang berusia paling tua tujuh tahun itu melaporkan bahwa mereka tidak masuk sekolah secara bersamaan selama sepekan pada akhir Juli lalu.

Keenam anak itu diidentifikasi bernama Alyona (7), Fyodor (6), Sonya (5), Nikifor (3), Ilya (2), dan Daria (1). Sementara sang ibu bernama Zinaida, seorang pengajar matematika di universitas setempat.

Selain menemukan jasad keenam anak itu dan ibunya, polisi juga menemukan jasad seorang perempuan lain yang dipastikan adalah ibu tersangka.

Polisi kemudian menemukan Belov (52) bersembunyi di rumah peristirahatan musim panas nenek mereka di kawasan Vladimir, masih di Rusia Tengah. Polisi terpaksa menembak Belov yang melawan dan saat ini pria tersebut dirawat karena luka tembak di perutnya.

Media setempat mengabarkan, Belov adalah seorang penganggur dan hidup mengandalkan tunjangan pemerintah setelah didiagnosis menderita skizofrenia.