Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Samakan Lee Kuan Yew dengan Hitler, Bloger Remaja Singapura Dipenjara

Kompas.com - 06/07/2015, 21:20 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com — Pengadilan Singapura, Senin (6/7/2015), menjatuhkan hukuman kurungan selama empat minggu untuk seorang bloger remaja yang dianggap terbukti bersalah menyinggung agama dan menyebarkan materi pornografi lewat blognya.

Amos Yee, remaja berusia 16 tahun itu, juga dinyatakan bersalah karena menerbitkan video yang mengecam pendiri negara Singapura, mendiang Lee Kuan Yew.

Video selama delapan menit itu juga menyebutkan Lee Kuan Yew, yang meninggal dunia pada Maret 2015, seperti diktator Mao Zedong, Joseph Stalin, dan Adolf Hitler.

Dia juga mengakali gambar yang tampak memperlihatkan Lee sedang melakukan hubungan seks dengan mantan Perdana Menteri Inggris Margaret Thatcher.

Video dan sejumlah foto tersebut dia unggah di internet tak lama setelah Lee meninggal dunia dan ketika warga Singapura masih dalam keadaan berkabung.

Jaksa sebenarnya menuntut agar dia diganjar hukuman percobaan dan bukan hukuman penjara. Meski divonis hukuman penjara, Amos, yang mengaku bersalah, akan segera bebas karena hukumannya telah dipotong dengan masa tahanan yang sudah dijalani selama ini.

Hakim Jasvender Kaur, dalam pembacaan putusan, mengatakan bahwa dakwaan yang menjerat Amos "sifatnya tidak serius, tetapi juga bukan hal yang sepele".

Sejumlah pegiat hak asasi memprotes kasus ini dengan alasan melanggar kebebasan berpendapat dan unjuk rasa kecil dilaporkan berlangsung di Singapura, Hongkong, dan Taiwan.

Namun, seorang juru bicara Kejaksaan Agung Singapura mengatakan kepada kantor AFP bahwa dakwaan atas Amos bukan terkait kebebasan berekspresi. "Ungkapan pendapat semena-mena yang tanpa batas tidak ada dalam masyarakat apa pun," ujarnya.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com