Kabar ini disampaikan seorang pejabat tinggi negeri itu, Rabu (27/5/2015), kepada situs berita The Malaysian Insider.
"Empat orang perwira ditahan dalam berbagai investigasi polisi sejak awal tahun lalu, sedangkan delapan lainnya ditahan otoritas antikorupsi Malaysia karena diduga terlibat penyelundupan manusia," ujar Deputi Menteri Dalam Negeri Malaysia, Wa Junaidi Tuanku Jafar.
Namun, laporan The Malaysian Insider itu tak menjelaskan detail investigasi dan penangkapan yang dilakukan terhadap ke-12 orang perwira polisi itu.
"Kami masih harus memastikan apakah mereka memiliki kaitan dengan kamp-kamp itu. Namun, karena penangkapan terjadi di wilayah utara, kami menduga kemungkinan ada kaitan antara mereka," kata Wan Junaidi.
Awal pekan ini, kepolisian Malaysia menemukan sebanyak lokasi 139 kuburan dan 28 kamp penyelundup manusia yang baru saja ditinggalkan. Kuburan dan kamp ini ditemukan di wilayah utara, tepatnya di sepanjang perbatasan dengan Thailand.
Kepolisian Malaysia yakin kuburan dan kamp-kamp itu digunakan para penyelundup manusia. Sejauh ini, belum terdapat informasi jumlah jenazah di dalam ratusan kuburan itu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.