Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Pria Tergemuk di Dunia Jalani Operasi Pengangkatan Kulit

Kompas.com - 13/05/2015, 19:20 WIB

LONDON, KOMPAS.com - Seorang pria yang pernah dijuluki orang paling gemuk di dunia menjalani operasi pengangkatan kulit seberat 22 sampai 27 kilogram. Paul Mason (54) asal Ipswich, Inggris, awalnya memiliki berat badan 440 kilogram, tapi bobotnya kini sudah berkurang sebanyak 285 kilogram.

Saat ini Mason berada di New York, AS untuk memulihkan diri setelah menjalani operasi selama sembilan jam untuk menghilangkan kulitnya yang berlebih.

Ketika diwawancarai BBC Radio Suffolk tentang pengangkatan begitu banyak jaringan, dia hanya berkata: "Saya hanya berpikir 'baguslah'."

Sekitar setengah dari kulit yang diangkat berasal dari kaki kanan Mason. Sementara operasi lebih jauh akan dilakukan terhadap apa yang dia sebut sebagai "celemek," yang menutupi perutnya.

"Operasi ini dilakukan untuk menghilangkan kulit berlebih, sisa dari operasi penurunan berat badan," katanya.

"Jelas hal ini membuat segala sesuatunya menjadi baik untuk saya. Saya bisa melakukan segala sesuatunya menjadi lebih mudah," katanya

"Ketika mengangkat kaki, rasanya seperti mengangkat kertas setebal wafer, tak lagi seperti mengangkat batang pohon," tambah dia.

Mason mengatakan dia masih membutuhkan operasi lebih lanjut untuk menghilangkan kelebihan kulit di tempat lain pada tubuhnya, termasuk lengannya. "Hidup saya jelas menjadi lebih baik,"katanya

Mason, yang di masa lalu bisa menghabiskan cokelat senilai 75 poundsterling atau sekitar Rp1,5 juta yang dikirim ke rumahnya tiap hari, menjalani operasi berkat sumbangan dari Dr Jennifer Capla.

Ia melakukan perjalanan ke Amerika Serikat tahun lalu dan tinggal bersama istrinya yang berasal Massachusetts, Rebecca Mountain. Perempuan itu  dinikahi Mason sewaktu menjalani pengambilan gambar untuk program televisi The View.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com