"Bagi saya tak ada lagi pertanyaan karena saya secara moral bersalah," kata pria berusia 93 tahun itu kepada para hakim sambil mengakui bahwa dia mengetahui pembantaian warga Yahudi di kamar-kamar gas kamp tersebut.
"Saya meminta maaf. Anda (hakim) harus memutuskan kesalahan saya secara legal," ujar Oskar di hadapan pengadilan yang dihadiri 70 korban selamat holocaust dan kerabat mereka.
Melihat fakta bahwa sebagian besar tersangka penjahat perang Jerman sudah berusia sangat lanjut, Oskar kemungkinan termasuk satu di antara para tersangka terakhir yang diadili, 70 tahun setelah para tahanan kamp Auschwitz dibebaskan oleh pasukan sekutu.
Oskar Groening diadili karena dianggap terlibat pembunuhan 300.000 warga Yahudi Hongaria di kamar-kamar gas kamp konsentrasi Auschwitz. Jika kejahatannya terbukti, maka Oskar terancam hukuman penjara selama 15 tahun.
Jaksa penuntut mengatakan, Oskar berperan sebagai "akuntan" yang menyortir dan menghitung uang yang dibawa para tahanan Yahudi itu sebelum mereka dikirim ke kamar gas untuk dibunuh. Oskar juga bertugas mengumpulkan berbagai mata uang dari seluruh Eropa itu sebelum dikirim ke Berlin.
Dia juga bertugas menjaga barang bawaan para tahanan yang disita, begitu mereka tiba di kamp konsentrasi Auschwitz yang berada di Polandia yang kala itu diduduki Jerman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.