Sejumlah diplomat lainnya melarikan diri dengan melompat dari jendela setelah militan Al-Shabaab melancarkan tembakan dan granat di hotel tersebut.
Serangan dimulai Jumat (27/3/2015) ketika seorang pembom bunuh diri meledakkan mobil dengan bahan peledak di luar hotel. Hingga kini, pasukan pemerintah Somalia berjuang untuk mengambil alih hotel di ibukota Somalia tersebut.
Pasukan khusus Somalia yang telah dilatih di Amerika telah mampu mengambil alih sebagian besar hotel. Meski demikian, laporan terakhir mengatakan militan masih berada di lantai atas dan atap.
Seorang juru bicara Al-Shabaab mengatakan kepada BBC bahwa Maka al-Mukarama diserang karena popularitasnya di kalangan pejabat pemerintah.
"Kami tidak menganggapnya sebagai sebuah hotel, itu adalah markas pemerintah," katanya.
Petugas polisi Ismail Olow mengatakan kepada Reuters bahwa dia percaya awalnya terdapat sembilan penyerang, enam di antaranya tewas dalam baku tembak.
Hotel di ibukota Somalia, Mogadishu, sering menjadi sasaran militan Al-Shabaab yang diusir dari kota tersebut beberapa tahun lalu tetapi masih menguasai daerah selatan Somalia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.