Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/02/2015, 08:45 WIB
TRIPOLI, KOMPAS.com — Militan yang setia kepada kelompok Negara Islam (ISIS) mengaku bertanggung jawab atas pengeboman terhadap rumah Duta Besar Iran untuk Libya yang kosong. Tak seorang pun terluka dalam serangan di Tripoli Tengah pada Minggu (22/2/2015) itu.

Menurut media, Pemerintah Iran mengecam serangan tersebut. Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri mengatakan, serangan-serangan bom tersebut menimbulkan kerusakan ringan pada bangunan.

Tiga faksi ISIS memiliki kubu pertahanan di Libya, termasuk satu di antaranya di ibu kota, sementara negara yang secara politis terbelah itu berupaya keras mengatasi pertempuran internal antara milisi-milisi pemberontak, pasukan bersenjata, dan dua pemerintah yang sama-sama mengaku berkuasa. Sebagian besar negara Barat telah menutup misi mereka di Libya karena kekerasan semakin meningkat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com