Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bom Bunuh Diri Guncang Masjid Syiah di Islamabad, 3 Tewas

Kompas.com - 18/02/2015, 22:50 WIB
ISLAMABAD, KOMPAS.com - Sebuah masjid Syiah di Islamabad, Pakistan diserang, Rabu (18/2/2015) malam, menewaskan setidaknya tiga orang. Serangan ini merupakan insiden langka di ibu kota Pakistan yang biasanya sangat tenang itu.

Seorang pelaku bom bunuh diri meledakkan dirinya setelah dicegat oleh petugas keamanan  ketika hendak masuk ke dalam masjid di saat tempat itu sedang dipenuhi umat yang sedang menjalankan ibadah shalat.

"Salah seorang korban luka meninggal dunia di ruang operasi sehingga korban tewas kini menjadi tiga orang," kata Dr Ayesha Ishani, juru bicara Institut Ilmu Kedokteran Pakistan (PIMS) yang merawat para korban.

"Seorang korban luka lainnya dalam kondisi kritis di ruang operasi sementara yang lain dalam kondisi stabil," lanjut Ayesha.

Sementara itu, juru bicara kepolisian Islamabad membenarkan serangan bom bunuh diri di masjid Syiah itu. Selain pelaku, seorang penjaga keamanan masjid dan seorang lainnya tewas dalam insiden tersebut.

"Pelaku bom bunuh diri melepaskan tembakan sebelum berupaya masuk ke dalam masjid. Mereka yang berada di dalam masjid mengunci pintu di saat penyerang tengah bergumul dengan penjaga," ujar juru bicara itu.

Sejak awal tahun ini Pakistan diguncang serangkaian serangan sektarian. Pada Januari lalu, 61 orang tewas saat pelaku bom bunuh diri beraksi di sebuah masjid Syiah. Taliban mengklaim mendalangi serangan maut itu.

Pekan lalu 23 orang tewas setelah lagi-lagi serangan bom terjadi di sebuah masjid Syiah di kawasan timur laut Pakistan yang bergolak. Serangan itu juga diklaim didalangi Taliban.

Dalam beberapa tahun terakhir, Pakistan dilanda aksi kekerasan sektarian terutama antara kelompok Sunni garis keras melawan minoritas Syiah, yang berjumlah lima persen dari seluruh penduduk Pakistan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com