Menteri Luar Negeri China Hong Lei lebih jauh menyerukan agar Pemerintah Amerika Serikat menangani misi ini sesuai dengan kepentingan hubungan AS-China.
"China menentang setiap pemerintahan yang menggunakan isu Tibet untuk mencampuri urusan dalam negeri China dan menentang setiap pemimpin negara yang bertemu dengan Dalai Lama dalam bentuk apa pun," ujar Hong.
"China berharap AS menepati janjinya terkait isu Tibet, dan menangani isu ini dalam dasar kondisi keseluruhan hubungan bilateral," tambah Hong.
Pekan lalu, Gedung Putih mengatakan, Presiden Obama akan menyampaikan pidato dalam acara doa pagi bersama untuk mendukung kebebasan beragama yang digelar pada 5 Februari mendatang. Dalai Lama dijadwalkan hadir dalam acara tersebut.
Pemerintah China menyebut Dalai Lama sebagai seorang separatis berbahaya yang mencoba mendirikan Tibet yang merdeka dari China.
Peraih hadiah Nobel perdamaian yang terpaksa kabur ke India setelah pemberontakan gagal melawan China pada 1959 itu mengatakan, dia hanya menginginkan otonomi Tibet dan membantah telah mempromosikan kekerasan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.