Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 20/01/2015, 19:31 WIB
PARIS, KOMPAS.com - Kantor kejaksaan Paris, Selasa (20/1/2015), mengatakan empat orang tersangka yang diduga membantu salah satu pelaku teror di Paris segera disidangkan.

Keempat orang yang berusia antara 22-28 tahun itu merupakan bagian dari 12 orang yang ditahan dalam penggerebekan polisi pada Jumat (16/1/2015), sepekan setelah serangan teror yang secara total menewaskan 17 orang di Paris dan sekitarnya.

Di antara ke-12 orang yang ditahan tersebut terdapat tiga orang perempuan yang kemudian dibebaskan pada Sabtu (17/1/2015), kemudian lima orang lagi dibebaskan pada Senin malam.

Empat orang yang tersisa akan dihadapkan kepada hakim pengadilan anti-teroris yang akan memutuskan apakah mereka terbukti menyediakan dukungan logistik bagi salah seorang pelaku serangan teror Paris, Amedy Coulibaly.

Amedy Coulibaly adalah pelaku penyanderaan sejumlah warga di sebuah toko serba ada Yahudi di wilayah timur Paris yang berujung pada kematian empat orang warga Yahudi. Colibaly juga dituding menjadi pembunuh seorang polisi wanita sehari sebelumnya di pinggiran kota Paris.

Coulibaly mengklaim, aksinya terkait dengan Cherif dan Said Kouachi yang menyerang kantor majalah satir Charlie Hebdo yang menewaskan 12 orang, termasuk dua orang polisi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com