"Pada saat orang-orang sedang tidur, mereka harus bangun sehingga cukup menakutkan bagi mereka," ujarnya.
"Tapi semuanya mengevakuasikan diri dengan tenang dan berkumpul di bawah dengan arahan kepolisian Victoria, para pemadam kebakaran meyakinkan bahwa semua orang telah berada di luar."
Miranda yang sudah berada di bawah dengan ratusan penghuni lainnya langsung dibawa ke Southern Cross. Mereka diberi selimut oleh petugas ambulans, mengingat suhu udara pada pagi hari yang cukup dingin. Apalagi banyak di antara mereka yang masih mengenakan pakaian tidur berbahan tipis.
"Kami diberi tahu setidaknya membutuhkan 24 jam untuk bisa kembali ke apartemen, karena membutuhkan waktu investigasi penyebab kebakaran dan untuk penyelidikan yang nantinya berkaitan dengan asuransi," kata Miranda yang mengambil sekolah di William Angliss Institute, jurusan patisserie and baking.
Miranda akhirnya memilih untuk mencari hotel karena jadwalnya yang cukup padat untuk memberikan presentasi di sekolahnya dan mengumpulkan tugas-tugas akhir semesternya.
Sementara itu, pada pagi hari, para penghuni apartemen diboyong ke Docklands Stadium untuk mendapatkan sarapan pagi. Hingga saat ini masih belum diketahui penyebab kebakaran tersebut.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.