Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua Lengah, Balita Ini Tewas Dimakan Babi Peliharaan

Kompas.com - 14/11/2014, 23:15 WIB
BEIJING, KOMPAS.com - Seorang balita berusia dua tahun tewas diserang dan dimakan seekor babi setelah merangkak ke kandang hewan itu saat orangtuanya lengah.

Wei Tsao yang biasa dipakai Keke, tengah bermain di kebun di kediaman mereka di sebuah desa di provinsi Jiangsu, China. Saat balita itu tengah bermain kedua orangtua Wei Tsao masuk ke dalam rumah untuk beberapa saat.

Tak ada orangtua yang mengawasi, Wei kemudian merangkak ke kandang babi ketika seekor induk babi yang baru melahirkan menyerang Wei hingga tewas sebelum mengunyah kepala balita malang itu.

Saat mendengar anak mereka menjerit, kedua orangtua Wei berlari ke luar rumah namun mereka terlambat. Putra kecil mereka sudah tewas di kandang babi.

"Kami masuk ke dalam rumah hanya beberapa menit lalu mendengar teriakan Wei. Saat kami keluar kami melihat babi itu tengah mengunyah kepala Keke," kata Sun Tsai (25), ayah Keke.

Warga desa yang mendengar teriakan keluarga kecil itu bergegas datang ke rumah Sun Tsai. Mereka lalu menangkap babi itu, mengikat dan membunuhnya. Warga lalu membelah perut bagi itu dan menemukan sebagian tengkorak dan rambut Keke di dalam perut babi itu.

"Ini adalah sebuah tragedi mengerikan. Kami harus membelah perut babi itu, bukan sebagai bentuk balas dendam namun untuk membuktikan kepada aparat keamanan bahwa babi itu memang membunuh dan memakan Keke," ujar kepala desa Cheng Yuan (62).

Seorang polisi mengatakan babi biasanya adalah hewan yang jinak. Namun, seekor induk babi yang baru melahirkan bisa sangat agresif karena melindungi anak-anak mereka. "Kami mengimbau kepada warga agar tetap menjaga babi mereka di dalam kandang," kata polisi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com