Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Milisi Kurdi Mulai Rebut Kembali Kobani dari Tangan ISIS

Kompas.com - 11/11/2014, 19:25 WIB
ANKARA, KOMPAS.com - Pasukan milisi Kurdi Suriah yang memerangi Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di kota perbatasan Kobani dikabarkan memperoleh kemajuan di wilayah selatan kota tersebut, Selasa (11/11/2014).

Sejumlah petinggi Kurdi Suriah kepada AFP mengatakan, para pejuang Kurdi harus bertempur dan merebut "jalan demi jalan" di kota Kobani. Situasi ini memunculkan harapan dalam waktu dekat pasukan ISIS bisa diusir dari kota itu.

Kabar ini didukung Lembaga Pengamat HAM Suriah, sebuah organisasi yang berbasis di London, Inggris.

"Unit Perlindungan Rakyat Kurdi (YPG) merebut kembali sejumlah jalan dan bangunan di wilayah selatan Kobani, setelah pertempuran sengit melawan ISIS sejak Senin malam," demikian penjelasan Lembaga Pengamat HAM Suriah.

Lembaga ini menambahkan pasukan YPG dan Peshmerga dari Irak menghujani sejumlah posisi ISIS dengan tembakan pada Selasa. Pada Senin malam koalisi pimpinan AS menggelar serangan udara yang menghantam posisi ISIS di sebelah tenggara Kobani.

Kota Kobani yang berada di perbatasan Turki-Suriah dikepung ISIS sejak September lalu. Setelah satu bulan bertahan, pasukan Peshmerga dari Irak dan pasukan pemberontak Suriah membantu milisi Kurdi untuk mempertahankan kota itu.

Akibat pertempuran yang sudah berlangsung lebih dari sebulan itu, lebih dari 1.000 orang tewas, sebagian besar adalah anggota ISIS. Selain itu, 200.000 orang mengungsi ke wilayah Turki untuk menghindari pertempuran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com