Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat "Drone" Misterius Terlihat di Atas Sejumlah PLTN Perancis

Kompas.com - 31/10/2014, 13:31 WIB
PARIS, KOMPAS.com — Perancis melakukan investigasi terhadap sejumlah drone (pesawat tak berawak) tak dikenal. Pesawat-pesawat tak berawak ini terlihat terbang di atas sejumlah pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) yang dioperasikan badan usaha milik negara, EDF.

Sebanyak tujuh PLTN di negeri itu dilintasi penerbangan drone antara tanggal 5 dan 20 Oktober, kata seorang juru bicara EDF. Juru bicara itu mengatakan, peristiwa tersebut tidak berdampak pada keselamatan atau fungsi pembangkit-pembangkit itu.

"Ada sebuah penyelidikan yudisial yang sedang berlangsung. Sejumlah hal telah dilakukan untuk mengetahui drone apakah itu dan untuk menetralkan mereka," kata Menteri Dalam Negeri Perancis Bernard Cazeneuve kepada radio France Info pada Kamis (30/10/2014), tanpa menyebutkan langkah-langkah tersebut.

Laporan tentang sejumlah pesawat tak berawak memunculkan lagi kekhawatiran terkait keamanan PLTN di Perancis, negara yang paling bergantung pada nuklir di dunia, dengan 58 reaktor di 19 situs yang dioperasikan oleh EDF.

Sebagai informasi, para pendukung Greenpeace pernah memaksa masuk ke pembangkit di Fessenheim di perbatasan Jerman pada awal tahun ini, dan mereka punya sejarah membobol pembangkit nuklir di Perancis. Namun, Greenpeace telah membantah terlibat dalam aktivitas penerbangan tanpa pilot itu.

"Greenpeace selalu bertindak secara terbuka dan menyatakan bertanggung jawab," kata Yannick Rousselet, kepala kampanye anti-nuklir Greenpeace.

"Apa yang terjadi sangat mengkhawatirkan," katanya, seraya menambahkan bahwa lembaga penelitian nuklir Perancis, yaitu CEA, di dekat Paris, juga telah dilintasi drone. Ia mengutip sejumlah sumber yang tidak disebutkan.

Menurut EDF, pesawat-pesawat tak berawak itu terlihat pada sore serta malam atau dini hari. Berdasarkan aturan yang berlaku di negara itu, terbang kurang dari 1.000 meter di atas pembangkit nuklir dan dalam radius 5 kilometer merupakan tindakan terlarang.

EDF menyebutkan, pembangkit-pembangkit yang telah dilintasi drone adalah Creys-Malville dan Bugey di tenggara negara itu, Blayais di barat daya, Cattenom dan Chooz di timur laut, Gravelines di utara, serta Nogent-sur-Seine yang terletak paling dekat dengan Paris.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com