MADRID, KOMPAS.com - Seorang perawat asal Spanyol bernama Teresa Romero (44), yang didiagnosa terpapar virus ebola, dinyatakan sembuh oleh dokter, pada Selasa (21/10/2014), waktu setempat. Hal tersebut berdasarkan hasil dari tes laboratorium yang dilakukan rumah sakit Carlos III, yang menyatakan Romero terbebas dari virus mematikan tersebut.
"Kriteria yang ditetapkan oleh WHO untuk menyembuhkan virus ebola telah terpenuhi. Dia sekarang sembuh," ujar Kepala unit penyakit menular Rumah Sakit Carlos III, Dokter Jose Ramon Arribas, dalam sebuah konferensi pers.
Romero didiagnosa terkena virus ebola pada 6 Oktober 2014 lalu, ia dinyatakan terkena virus ebola setelah dirawat oleh dua misionaris tua asal Spanyol yang telah terjangkit penyakit di Afrika. Kedua misionaris tersebut meninggal di Madrid pada bulan Agustus dan September.
Sementara itu, suami Romero, Javier Limon, beserta 14 orang lainnya yang pernah melakukan kontak dengan Romero sebelum dia didiagnosis, kini berada di bawah pengawasan dan pengamatan pihak rumah sakit. Namun hingga saat ini belum ditemukan gejala di dalam tubuh mereka. Menurut WHO, penyakit ebola sejauh ini telah menewaskan lebih dari 4500 orang di bagian barat Afrika.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.