Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amerika Ragu Pemimpin Boko Haram Tewas

Kompas.com - 26/09/2014, 08:51 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Amerika Serikat, Kamis (25/9/2014), meragukan laporan militer Nigeria yang menyebutkan pemimpin Boko Haram, Abubakar Shekau, tewas dalam bentrokan terakhir dengan tentara Nigeria.

"Nigeria telah mengumumkan beberapa kali bahwa pemimpin Boko Haram mati dan setiap kali kita menemukan bahwa itu tidak benar," kata seorang pejabat senior Departemen Luar Negeri AS kepada wartawan.

"Apa yang saya baca (laporan) baru-baru ini adalah bahwa seseorang yang terlihat seperti Shekau atau beberapa orang mirip Shekau tewas dan kemudian saya membaca berikutnya bahwa mungkin Shekau terbunuh. Saya tidak terlalu memperhatikannya sampai ada lebih banyak bukti," imbuh dia yang meminta dikutip secara anonim.

Kementerian pertahanan Nigeria, Rabu (26/9/2014), menyatakan Shekau tewas bersama Bashir Mohammed, seseorang yang selama ini menyaru sebagai Shekau dalam beberapa penampilan video.

Pernyataan itu merupakan kali pertama disampaikan oleh komando tertinggi militer. Dua klaim kematian Shekau sebelumnya -pada 2009 dan 2013- tak mau mereka konfirmasi. Namun, para analis menyebut pernyataan ini hanya bentuk propaganda militer nigeria.

Amerika Serikat menyatakan tetap berkomitmen menemukan kembali 200 siswi yang diculik milisi Boko Haram pada April 2014. Meski demikian, pejabat itu mengakui komitmen itu sebagai "tantangan besar".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com