PARIS, KOMPAS.com — Presiden Perancis Francois Hollande, Rabu (2/7/2014), mengutuk penculikan dan pembunuhan keji atas remaja Palestina di Jerusalem, Israel.
Remaja Palestina itu, Mohammed Abu Khder (16), tewas dalam aksi yang terang-terangan merupakan tindakan balas dendam atas kematian tiga remaja Israel yang jasadnya ditemukan pada pekan ini.
Pernyataan Hollande disampaikan lewat pernyataan dari Istana Elysee. Di dalamnya, Hollande mengutuk dengan cara yang paling kuat atas kejahatan keji ini. Dia pun mengirimkan ungkapan belasungkawa kepada keluarga remaja Palestina tersebut.
Dalam pernyataan tersebut, Hollande meminta Palestina dan Israel menunjukkan sikap menahan diri. Dia mendesak kedua pemerintahan untuk melakukan upaya mencegah peningkatan kembali konflik di kawasan tersebut berupa pertumpahan darah dan aksi saling balas.
Ketegangan di kawasan ini kembali meningkat setelah pada 12 Juni 2014 tiga remaja Israel hilang saat berjalan-jalan di Tepi Barat. Jasad ketiga remaja itu ditemukan pada Senin (30/6/2014). Israel menuding Hamas telah membunuh ketiga remaja itu dan bertekad membalas dendam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.