”Situasi yang terjadi saat ini tidak bisa diprediksi. Semua upaya kami lakukan, termasuk mengantisipasi situasi terburuk yang tidak kita inginkan,” katanya kepada wartawan Kompas, MH Samsul Hadi, di KBRI Bangkok. ”Jika itu terjadi, kami siapkan KBRI untuk mengevakuasi warga di Bangkok.”
Hari ketiga setelah kudeta militer, situasi di Thailand semakin panas. Unjuk rasa menentang kudeta terjadi di beberapa tempat di Bangkok. Setelah menahan mantan Perdana Menteri Yingluck Shinawatra dan anggota kabinetnya, militer juga menangkap beberapa wartawan yang dinilai kritis dalam pemberitaan mereka.
Menjelang petang, laman harian Bangkok Post melaporkan penangkapan 23 aktivis kaus merah di sebuah apartemen di Provinsi Khon Kaen. Pejabat militer mengatakan, ditemukan 3 bom, 1 bom asap, 300 peluru, dan perlengkapan lain pada penangkapan tersebut.
”Sebagai antisipasi, kami telah membuka hotline 24 jam sebagai saluran informasi antara KBRI dan warga, termasuk lewat media sosial. Dengan saluran itu, semua perkembangan penting disampaikan kepada WNI. Mereka juga bisa menyampaikan informasi. Jadi, komunikasinya dua arah,” kata Lutfi.
KBRI membentuk koordinator lapangan untuk memudahkan evakuasi yang umumnya dilakukan para mahasiswa di Bangkok. Saat ini, sekitar 3.300 WNI tinggal di Bangkok.
Lutfi optimistis KBRI mampu menampung WNI sebanyak itu. Kompleks KBRI cukup luas. Selain ruang perkantoran dan wisma, kompleks juga dilengkapi lapangan sepak bola, lapangan tertutup, ruang kelas TK dan SD, serta ruang pertemuan.
”Kemungkinan terburuk, seperti kerusuhan, tidak kita inginkan. Namun, jika itu terjadi, kami sudah siap dengan rencana, termasuk mengevakuasi warga,” ujar Lutfi.
Pada Sabtu, kompleks KBRI ramai dengan kegiatan pertandingan bola voli menyambut HUT Kemerdekaan RI. ”Kami sedang lomba 17-an. Ada sekitar 10 cabang olahraga yang dilombakan. Lomba ini digelar setiap Sabtu dan Minggu,” kata salah seorang peserta lomba.
Demo anti kudeta
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.