Mereka mengambil rute Florida, Albuquerque, New Mexico, Dallas hingga ke Arizona. Tragedi terjadi di jalan bebas hambatan I-17 Phoenix ketika minivan yang dikendarai ditabrak oleh sebuah mobil yang salah arah, yang dikendarai warga Amerika berusia 65 tahun.
Departemen Keselamatan Publik Negara Bagian Arizona mengatakan pengemudi mobil yang salah arah dan menabrak minivan itu luka parah namun diperkirakan akan selamat. Pengemudi itu diketahui mengkonsumsi obat-obatan resep dosis tinggi dan bisa menghadapi sejumlah tuntutan antara lain mengemudi kendaraan di bawah pengaruh obat (DUI), ugal-ugalan, penganiayaan berat, pembunuhan tingkat dua dan pemberian ganti rugi kriminal.
Sebelumnya, Departemen Keselamatan Publik Negara Bagian Arizona telah menerima beberapa telepon darurat 911 tentang adanya mobil yang salah arah dari arah Phoenix menuju ke utara. Sekitar enam polisi dan helikopter sedang berupaya mencegat mobil itu, bahkan melemparkan “speed-sticks” untuk mengempeskan ban mobil yang dikejar. Namun usaha mereka tidak berhasil karena faktor lapangan, di mana di sebelah timur terdapat tebing tinggi dan di sebelah barat ada jurang yang terjal. Jalur itu cukup sempit dengan dua jalur berlainan arah. Kecelakaan pun tak dapat dihindari.
KJRI LA mengatakan ketiga korban hari Senin (19/5) telah selesai diotopsi Yavapai County Examiner dan diserahkan kepada pihak keluarga. KJRI LA masih mencari informasi tentang rumah persemayaman mana yang bisa digunakan. Hingga berita ini dilaporkan, pihak keluarga belum memutuskan kapan akan memulangkan ketiga jenazah, juga bandara mana yang akan digunakan – Phoenix atau Los Angeles. Belum diketahui pula soal apakah jenazah akan dikremasi atau dikirim dengan peti jenazah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.