Video berdurasi 10 menit itu direkam oleh tim penyelamat dan ditayangkan stasiun televisi berita YTN, yang menampilkan Kapten Lee Joon-seok (69), mengenakan sweater dan celana pendek, melarikan diri dari anjungan di saat kapal sudah mulai miring sebelum tenggelam.
Video terbaru itu langsung memicu kritik tajam di dunia maya.
"Lihat kapten lari meninggalkan kapal tanpa mengenakan celana. Betapa menyedihkan. Saya tak percaya dia tidak memikirkan anak-anak yang terjebak dan hanya memikirkan keselamatan diri sendiri," kata seorang pengguna Twitter.
Sebanyak 15 kru kapal yang bertanggung jawab atas kapal feri besar itu kini ditahan. Mereka menghadapi dakwaan melakukan kelalaian dan menelantarkan penumpang.
Sementara itu, kejaksaan melakukan serangkaian penggerebekan, termasuk ke kantor penjaga pantai, sebagai bagian perluasan penyelidikan tragedi yang mengakibatkan 300 orang meninggal dunia atau hilang itu.
Hingga Senin (28/4/2014), jumlah korban tewas dalam kecelakaan maritim terburuk di Korea Selatan ini dipastikan sebanyak 189 orang. Sebagian besar korban tewas dan hilang adalah para pelajar SMA.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.