Jadi Laporan Investigasi Media, Militer Kanada Sidik Pelecehan Seksual di Jajarannya

OTTAWA, KOMPAS.com - Militer Kanada, Jumat (25/4/2014), mengeluarkan perintah penyelidikan dan penjatuhan sanksi atas sejumlah tuduhan serangan seksual yang meluas di dalam jajarannya.

Satu dari 10 tentara perempuan Kanada dilaporkan mengalami kekerasan seksual, berdasarkan laporan utama majalah Maclean's dan "saudaranya" yang berbahasa Perancis, L' Actualité. Kedua media mengutip catatan militer dari peliputan investigasi selama delapan bulan.

Tulisan dalam kedua majalah telah mendorong digelarnya pemeriksaan internal. Kedua majalah memperkirakan angka sesungguhnya kemungkinan masih lebih tinggi, diperkirakan 10 kali lipat dari jumlah yang dilaporkan, dengan dugaan ada banyak kasus lain yang tak dilaporkan.

Kedua media menulis otoritas militer rata-rata menerima satu laporan kekerasan setiap hari kerja, atau sekitar 178 laporan per hari, untuk rentang waktu 2002 sampai 2012.

Kepala Staf Departemen Pertahanan Kanada, Jenderal Tom Lawson, menyebut laporan itu "mengganggu" dan kekerasan seksual adalah tindakan yang menjijikkan, merusak, dan bertentangan dengan etos militer. Lawson mengaku langsung memerintahkan pemeriksaan internal atas program kerja dan keterlibatan pimpinan militer.

Menteri Pertahanan Kanada, Rob Nicholson, mengatakan dia juga sangat marah dengan temuan dugaan kasus pelecehan seksual di militer ini. "Tidak akan ada toleransi," tegas dia.