Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AD Lebanon Tembak Mati Pria Palestina Anggota Al Qaeda

Kompas.com - 23/01/2014, 22:19 WIB
BEIRUT, KOMPAS.com — Angkatan Darat Lebanon menembak mati seorang anggota kelompok militan yang terkait Al Qaeda, Kamis (23/1/2014), setelah orang itu terlebih dahulu menyerang tentara di Lembah Bekaa, Beirut.

"Saat kami melakukan pencarian tersangka teroris yang terlibat peledakan bom mobil dan setelah mendapatkan informasi, militer mendirikan sebuah pos pemeriksaan pada Rabu siang," demikian pernyataan Angkatan Darat Lebanon.

"Kami menahan seorang warga Palestina, Ibrahim Abdel Moati Abu Moaylaq. Namun, dia mencoba kabur menggunakan mobil, memukul seorang prajurit, dan menembaki kami sehingga melukai seorang perwira," tambah pernyataan itu.

Setelah ditembaki, para prajurit Lebanon balas menembak yang menewaskan pria Palestina itu. Sementara rekannya bisa meloloskan diri.

Militer Lebanon mengatakan, Moaylaq adalah anggota Brigade Abdullah Azzam yang memiliki kaitan dengan kelompok militan Negara Islam Irak dan Mediterania Timur (ISIL).

Brigade Abdullah Azzam adalah kelompok militan bersenjata Lebanon yang terkait Al Qaeda. Pemimpin kelompok ini, Majid al-Majid, tewas setelah ditahan militer Lebanon awal bulan ini.

Militer Lebanon menambahkan, Moaylaq bekerja sama dengan seorang petinggi ISIL di Suriah untuk membawa para pelaku bom bunuh diri ke Lebanon dan melakukan serangan teror.

Dalam beberapa bulan belakangan ini, Lebanon diguncang serangkaian serangan bom, termasuk bom mobil bunuh diri ganda di dekat Kedutaan Besar Iran di Beirut, yang diklaim oleh Brigade Abdullah Azzam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com