Salah satu poin penting dalam kesepakatan ini adalah Iran memberikan akses yang luas kepada pengawas nuklir, termasuk akses harian ke sejumlah lokasi pengembangan nuklir seperti di Natanz dan Fordo.
Presiden Amerika Serikat Barack Obama menyambut kesepakatan yang ia sebut mencakup "pembatasan yang akan mencegah Iran membangun senjata nuklir."
Sementara Perdana Menteri Inggris,David Cameron mengatakan "kesepakatan ini menunjukan bagaimana diplomasi yang tidak kenal menyerah dan sanksi tegas bisa membantu mewujudkan kepentingan nasional kita."
Namun pernyataan berbeda terkait hasil kesepakatan dengan Iran dilontarkan oleh PM Israel, Benjamin Netanyahu yang mengatakan kesepakatan tentang program nuklir Iran merupakan "kesalahan bersejarah".
"Israel memiliki banyak rekan dan sekutu namun saat mereka salah, merupakan tugas saya untuk berbicara," kata Netanyahu.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.