Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pejabat Satuan Anti-Teror Mesir Tewas Ditembak

Kompas.com - 18/11/2013, 17:20 WIB
KAIRO, KOMPAS.com - Sekelompok orang bersenjata, Senin (18/11/2013), menembak mati seorang pejabat anti-teror yang bertanggung jawab atas dokumen-dokumen Ikhwanul Muslimin di Kementerian Keamanan Dalam Negeri Mesir.

Seorang sumber di kementerian mengatakan pejabat satuan anti-teror itu, Mohammed Mabruk, ditembak saat berada di dalam mobilnya, Minggu (17/11/2013) malam. Polisi mengatakan Mabruk terkena tujuh peluru dari tiga orang yang menembakinya di Nasr City.

Polisi mengatakan pekerjaan utama Mohamed Mabruk adalah mengawasi kelompok Ikhwanul Muslimin yang meningkatkan serangannya sejak tergulingnya Muhammad Mursi pada 3 Juli lalu.

Mabruk, lanjut sejumlah sumber keamanan, juga terlibat dalam merancang dakwaan terhadap Muhammad Mursi dan ketua Ikhwanul Muslimin Mohammed Badie, yang kemudian menyeret keduanya ke persidangan.

Mabruk dijadwalkan menjadi saksi pekan ini dalam kasus Mursi yang dituduh bekerja sama dengan sejumlah kelompok militan termasuk Hamas dan Hezbollah untuk kabur dari tahanan di tengah revolusi menggulingkan Hosni Mubarak pada 2011.

Sementara itu, Perdana Menteri Hazem al-Beblawi lewat pernyataan resminya mengecam pembunuhan itu dan menyebutnya sebagai "pembunuhan yang dilakukan tangan-tangan berbahaya".

"Pemerintah tidak akan menolerir kelompok-kelompok kriminal dan teroris yang mengangkat senjata untuk meneror pejabat negara," ujar Beblawi.

Beblawi menambahkan, pemerintah memiliki kemampuan untuk membersihkan Mesir dari tangan-tangan kriminal dan mengembalikan keamanan di seluruh penjuru negeri.

Sejauh ini belum ada satu kelompokpun yang menyatakan bertanggung jawab atas pembuhunan Mohammed Mabruk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com