Lantaran kejadian itu, warga sipil melakukan aksi protes ke jalanan. Mereka mengecam kekerasan oleh kelompok bersenjata.
Unjuk rasa berlanjut pada Jumat (15/11/2013). Warga ibu kota Libya itu berduyun-duyun memenuhi pusat kota, tak jauh dari Masjid Al Quds. Mereka minta milisi bersenjata keluar dari Tripoli.
Para pengunjuk rasa sempat berhadapan dengan milisi Misrata di barat daya Tripoli. Pertikaian pun tak terelakkan. "Sekarang kami minta warga dan semua pihak untuk menyumbangkan darah bagi para korban bentrokan," demikian penegasan kementerian tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.