Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jordania Dikabarkan Tolak Tampung Pengungsi Suriah

Kompas.com - 31/10/2013, 19:28 WIB

AMMAN, KOMPAS.com - Amnesti International, Jumat (31/10/2013) mengatakan ratusan warga yang berusaha menyelamatkan diri dari pertempuran di Suriah ditolak masuk ke wilayah Yordania.

Dalam laporan terbaru, organisasi hak asasi manusia itu juga mengatakan para pengungsi juga ditolak masuk ke negara-negara tetangga lainnya.

Amnesti mengatakan mereka yang ditolak masuk termasuk pengungsi Palestina dan Irak yang tinggal di Suriah. Menurut Amnesti, keadaan ini tidak bisa diterima.

"Memang harus diakui bahwa Yordania menampung banyak pengungsi Suriah, 500.000 orang atau lebih dari 10% dari penduduk Yordania," kata Sherif El-Sayeed Ali dari Amnesti International.

"Namun kenyataannya, dan jika pemerintah Yordania menolak kenyataan ini maka kita ingin melihat datanya, hampir tidak ada pengungsi asal Palestina yang berada di Suriah masuk ke Yordania sejak awal 2012," tambahnya.

Reaksi Yordania

Namun juru bicara pemerintah Yordania mengatakan laporan tersebut salah dan Yordania tetap membuka pintu perbatasan. "Saya membaca apa yang ditulis Amnesty dan saya mengatakan mereka membuat berita salah," ujar juru bicara itu.

"Kebijakan Yordania tetap membuka perbatasan dan perbatasan-perbatasan ini akan dibuka sesuai dengan hukum internasional dan kebijakan resmi pemerintah," kata Mohammed al-Momani.

Kepala Badan Pengungsi PBB (UNHCR) di Amman, Andrew Harper, mengatakan UNHCR berusaha memastikan semua pengungsi yang sudah sampai di perbatasan diperbolehkan masuk ke Yordania.

PBB mengatakan jumlah pengungsi diperkirakan akan membengkak menjadi 3,5 juta jiwa sebelum akhir tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com