Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bajak Laut Somalia Ditangkap dengan Jebakan Gaya Hollywood

Kompas.com - 16/10/2013, 12:16 WIB
BRUSSELS, KOMPAS.COM — Tersangka gembong bajak laut ditangkap dalam jebakan gaya Hollywood yang berhasil menarik dia dari sarangnya di Somalia ke Belgia. Di Belgia dia ditawari untuk bekerja pada sebuah film dokumenter palsu tentang kejahatan tingkat tinggi di laut.

Begitu sampai di Belgia pada Sabtu lalu, bukannya menandatangani sebuah kontrak film sebagai penasihat ahli, Mohamed Abdi Hassan, nama tersangka bajak laut itu, malah ditangkap ketika masih di bandara Brussels. Ia kemudian dimasukkan ke tahanan, kata Pemerintah Belgia, Senin.

Jaksa federal Johan Delmulle mengatakan, Abdi Hassan didakwa atas pembajakan kapal Belgia Pompei dan penculikan sembilan awaknya tahun 2009 dan berpartisipasi dalam sebuah organisasi kriminal. Seorang tersangka kaki tangannya yang dikenal sebagai Tiiceey juga ditangkap.

Sebuah laporan PBB tahun lalu menyebut Abdi Hassan sebagai "salah satu pemimpin paling terkenal dan berpengaruh" dari sebuah organisasi bajak laut utama Somalia yang berkeliaran di laut untuk membajak kapal-kapal demi uang tebusan. "(Dia) adalah salah satu pemimpin bajak laut paling penting dan terkenal, yang bertanggung jawab atas pembajakan puluhan kapal komersial tahun 2008-2013," kata Delmulle.

Tahun 2009, perompak Somalia membebaskan awak kapal Pompei setelah 10 minggu karena pemilik kapal membayar uang tebusan yang besar. Belgia menangkap dua perompak yang terlibat dalam pembajakan tersebut, memvonis dan menghukum mereka dengan hukuman sembilan dan 10 tahun penjara.

Namun para jaksa Belgia masih mencari pemimpin kelompok itu. "Sudah terlalu sering, orang-orang seperti itu tetap berada di luar jangkauan sementara mereka membiarkan orang lain melakukan pekerjaan kotor," kata Delmulle kepada wartawan.

Pemerintah Malaysia nyaris menangkap Adbi Hassan pada April 2012, tetapi sebuah dokumen dari pemerintahan transisi Somalia memungkinkan dia menyelinap kembali ke negaranya, kata laporan PBB.

Pihak berwenang Belgia lalu menyamar untuk menangkap dia karena mereka tahu dia sangat jarang melakukan perjalanan dan bahwa surat perintah penangkapan internasional tidak akan efektif di Somalia yang tidak stabil itu. Pihak berwenang Belgia lalu mendekati Tiiceey. Mereka menawarkan sebuah pekerjaan palsu sebagai penasihat sebuah film yang tidak akan pernah ada tentang pembajakan yang akan "mencerminkan hidupnya sebagai bajak laut," kata Delmulle.

Kedua orang itu memakan umpan tersebut.

Jaksa menolak untuk mengungkapkan rincian lebih lanjut tentang jebakan itu. Kedua orang Somalia itu dijadwalkan untuk muncul di pengadilan di Brugge pada Selasa kemarin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AP
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com