Sikap waspada itu, terang perempuan Deputi Juru Bicara Kepresidenan Abigail Valte, termasuk menjaga agar tidak ada hal berlebihan dalam menuntaskan masalah di Zamboanga.
Abigail mengatakan, selama masa melawan pemberontak itu, militer Filipina sudah dua kali melakukan penyerangan langsung. Saat ini, kawasan tempat berkumpulnya kelompok pemberontak ada di Lamitan, di Provinsi Basilan. "Ada intensitas baku tembak di sana," kata Abigail.
Sementara itu, imbuh Abigail, Presiden Aquino juga sudah memerintahkan ada peningkatan
tugas intelijen. Hal ini diperlukan agar pemberontak MNLF tidak bisa masuk ke ibu kota, Manila. "Sampai hari ini, militer masih terus menetralisasikan persenjataan MNLF," demikian Abigail Valte.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.