Pemerintah Meksiko mengatakan, sedikitnya 40.000 wisatawan lokal dan asing terjebak di berbagai hotel di Acapulco setelah tanah longsor menutup dua jalan tol yang menjadi akses kota di tepian Samudera Pasifik itu.
Sementara itu, genangan air berwarna gelap setinggi lutut orang dewasa melumpuhkan bandara sehingga semakin membuat kota berpenduduk 680.000 orang itu terisolasi.
Sementara di pusat kota, ribuan orang menjarah toko serba ada Costco di kawasan elite Diamante. Mereka mengambil makanan, minuman, hingga televisi dan lemari es, sementara tentara dan polisi federal hanya bisa memandang tak berdaya.
"Kami mengambil makanan untuk anak-anak kami, tak ada yang bisa dimakan di luar sana," kata seorang perempuan yang menggotong tas belanjaan penuh makanan.
Ribuan orang yang menyerbu toko itu membuat aparat keamanan tak kuasa mencegah penjarahan.
"Kami tak bisa menghentikan mereka. Kami berada dalam situasi sulit," kata seorang prajurit yang tak ingin disebutkan namanya.
Di sisi lain kota, para turis dan warga setempat harus rela mengantre demi mendapatkan makanan di tiga toserba yang masih buka.
Menteri Dalam Negeri Meksiko Miguel Angel Osorio Ching mengatakan, dibutuhkan waktu dua hingga tiga hari untuk kembali membuka dua jalan tol yang menuju Acapulco.
Sementara itu, terminal bandara Acapulco masih belum beroperasi sehingga para penumpang langsung menuju ke landas pacu dari sebuah gedung konser yang diubah menjadi tempat pengungsian sekaligus pusat operasi sejumlah maskapai penerbangan.
Pesawat terbang militer serta maskapai Aeromexico dan Interjet mulai menerbangkan penumpangnya ke ibu kota Mexico City.
Menteri Perhubungan Meksiko Gerardo Ruiz Esparza mengatakan sejauh ini sudah 600 orang diterbangkan keluar dari Acapulco.
Akibat dua angin topan yaitu Ingrid dan Manuel, sebanyak 47 orang dinyatakan tewas dan ribuan orang lainnya mengungsi.
Selain itu, kedua topan tersebut mengakibatkan banjir, tanah longsor, dan sejumlah sungai di beberapa negara bagian meluap.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.