Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Pakistan Tangkap Pembunuh 10 Turis Pendaki Gunung

Kompas.com - 05/09/2013, 21:08 WIB
ISLAMABAD, KOMPAS.com - Kepolisian Pakistan, Kamis (5/9/2013), mengatakan telah menangkap dalang pembunuhan 10 pendaki asing pada Juni lalu di sebuah kamp pendakian pegunungan Himalaya.

Serangan pada 22 Juni itu merupakan serangan paling mematikan terhadap warga asing di Pakistan selama satu dekade terakhir dan diduga didalangi sebuah faksi baru yang terkait Taliban.

Kepolisian di distrik Diamer, di wilayah Gilgit-Baltistan mengatakan telah menahan tersangka otak penyerangan dan seorang rekannya yang diduga membunuh tiga orang aparat keamanan.

"Tersangka membunuh kepala polisi Diamer dan dua petugas militer yang menyelidiki insiden di Nanga Parbat," kata perwira polisi senior di Diamer, Mohammad Naveed.

Ketiga petugas keamanan itu, lanjut Naveed, tewas ditembak bulan lalu.

"Salah seorang tersangka Qareeb Ullah, adalah anggota Taliban Pakistan dan dia terlibat dalam merencanakan penyerangan kamp pendakian di kaki gunung tertinggi kedua di Pakistan, Nanga Parbat," ujar Naveed.

Para korban adalah seorang warga Amerika Serikat yang juga memegang paspor China, tiga warga Ukraina, dua warga China, dua warga Slovakia, satu dari Lithuania, dan seorang lagi asal Nepal.

Selain itu, seorang penunjuk jalan berkebangsaan Pakistan juga tewas dalam insiden itu.

Sementara itu, kelompok Taliban mengatakan sudah membentuk sebuah faksi baru Junood ul-Hifsa. Faksi baru ini "bertugas" membunuh warga asing untuk membalas serangan drone AS terhadap para anggota Taliban dan Al Qaeda di Pakistan.

Hingga serangan 22 Juni itu, kawsan Gilgit-Baltistan dianggap aman dari serangan kelompok-kelompok militan yang marak beraksi di wilayah lain Pakistan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com