Sementara, tim pencari fakta bentukan PBB pada Maret lalu juga sudah ditarik dari Suriah pada Sabtu pekan lalu. Tim yang dipimpin oleh Ake Sellstrom dari Swedia itu juga sudah berkumpul di Den Haag.
Dikabarkan, Sellstrom sudah mengadakan pembicaraan dengan Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon. Isi pembicaraan mereka soal percepatan penelitian sampel di atas. Namun begitu, belum ada keputusan yang diambil mengenai percepatan tersebut.
Assad
Sementara itu, dari wawancara Harian Perancis Le Figaro dengan Presiden Suriah Bashar al-Assad ada catatan kalau Al-Assad meminta agar negara-negara Barat membeberkan bukti-bukti yang dimiliki. "Silakan buktikan tuduhan penggunaan senjata kimia tersebut,"katanya.
Wawancara itu juga memunculkan pernyataan peringatan Al-Assad. "Intervensi militer asing ke Suriah akan membangkitkan perang regional di Timur Tengah,"katanya.
Hingga berita ini diunggah, pemerintahan Presiden AS Barack Obama tengah melakukan lobi kepada Kongres. Lobi itu digelar untuk mendapatkan otoritasi bagi rencana penyerangan militer AS ke Suriah.
Di Brussels, kemarin, Ketua Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) Anders Fogh Rasmussen mengatakan kalau kemungkinan NATO bakal ikut dalam serangan militer ke Suriah. "Syarat, komunitas internasional mesti merespon tuduhan penggunaan senjata kimia di Suriah,"kata Rasmussen menekankan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.