Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar SMP di Brisbane Tusuk Teman Sekolah lalu ke Polisi

Kompas.com - 30/08/2013, 06:53 WIB
Harry Bhaskara

Penulis

BRISBANE, KOMPAS.com — Seorang pelajar setingkat SMP di Brisbane, Australia, menusuk temannya lalu menyerahkan diri ke polisi. Dikutip dari Brisbane Times, Kamis (29/8/2013), pelajar tersebut berusia 14 tahun dan korban penusukan berusia 15 tahun.

Menyusul insiden tersebut, Brisbane Catholic School itu sempat ditutup. Lokasi penusukan adalah auditorium Mount Maria College yang sunyi di kawasan Mitchelton. Penusukan terjadi Rabu (28/8/2013) sekitar pukul 13.00 waktu setempat.

Saat ini, polisi masih mencari senjata yang dipakai untuk melakukan penusukan tersebut. Pertolongan pertama pada korban penusukan dilakukan oleh para guru sebelum paramedis tiba, sementara pelaku penusukan melarikan diri sebelum menyerahkan diri ke polisi. Korban masih dirawat di rumah sakit.

Jaksa Agung Jarrod Bleijie menyatakan terkejut dengan insiden ini. "Saya kira tak ada orang di Queensland yang tidak shock mendengar hal ini," ujar dia.

Kekerasan di lingkungan sekolah di Australia mulai tercatat dalam beberapa laporan media. Dua sekolah di Cairns, kota kecil 1.700 km di utara Brisbane, telah ditutup sementara menyusul laporan adanya dua orang yang membawa senjata.

Petinggi sekolah Redlynch State School dan St Andrews Catholic College telah meminta para muridnya untuk tinggal di sekolah sampai sekolah usai pada pukul 15.00 waktu setempat. Polisi tak menemukan kedua orang yang dilaporkan telah menyerang seorang pria berusia 50 tahun di kawasan Brinsmead tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com