Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/08/2013, 15:17 WIB
WASHINGTON DC, KOMPAS.com — Amerika Serikat ternyata membantu rezim Saddam Hussein melakukan serangan senjata kimia terhadap Iran dalam perang Iran-Irak pada 1980-1988.

Saat itu, AS yang berada di bawah pemerintahan Ronald Reagan memberi banyak informasi kepada Baghdad yang membantu negeri itu melakukan serangan senjata kimia.

Sejumlah pejabat AS memberi informasi kepada pasukan Irak terkait posisi pasukan Iran pada 1988 saat Irak akan meluncurkan serangan senjata kimia.

Informasi ini dihimpun majalah Foreign Policy yang juga menulis Irak menggunakan gas mustard dan sarin pada awal 1988, setidaknya untuk melakukan empat kali serangan besar yang ikut mengakhiri perang delapan tahun itu.

Sepanjang perang itu, setidaknya 20.000 prajurit Iran tewas dan 100.000 lainnya terluka akibat serangan senjata kimia yang dilakukan Irak.

Irak mampu melakukan serangan besar itu setelah mereka mendapatkan peta, citra satelit, dan informasi intelijen lain dari AS.

Pemerintah Amerika Serikat mencoba berkelit dengan mengatakan Irak tidak pernah menyampaikan berencana melakukan serangan senjata kimia.

Namun, sejumlah dokumen yang dirilis Arsip Nasional AS dan sejumlah wawancara dengan mantan petinggi intelijen menunjukkan hal sebaliknya.

AS mendorong penggunaan senjata kimia karena pemerintahan Reagan sangat menginginkan Saddam memenangkan perang melawan tetangganya itu.

AS Tahu Rencana Irak

Pensiunan Kolonel AU Rick Francona, yang sempat menjadi atase militer AS di Baghdad pada 1988, kepada majalah Foreign Magazine mengatakan, mereka sudah mengetahui rencana Saddam Hussein.

"Pemerintah Irak tidak pernah memberi tahu kami akan menggunakan senjata kimia. Itu tidak perlu karena kami sudah tahu," ujar Francona.

Sejumlah dokumen resmi mengungkapkan bahwa para pejabat AS mendapatkan informasi rinci terkait penggunaan senjata kimia dalam perang ini.

William J Casey, Direktur CIA 1981-1987, menerima informasi rinci terkait upaya Irak mengembangkan persenjataan kimia khususnya gas mustard.

Dokumen-dokumen itu juga mengungkap ketakutan AS atas serangan balasan Irak terhadap kepentingan AS di seluruh dunia jika mengetahui bahwa AS mendukung Saddam Hussein dalam menggelar serangan senjata kimia.

Halaman:
Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com