Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terlibat Pengeboman di Bangkok, Dua Warga Iran Dipenjara

Kompas.com - 22/08/2013, 16:07 WIB
BANGKOK, KOMPAS.com — Pengadilan Kriminal Bangkok, Thailand, Kamis (22/8/2013), menjatuhkan hukuman penjara antara 15 tahun dan seumur hidup terhadap dua warga negara Iran atas peran mereka dalam aksi pengeboman di Bangkok tahun lalu.

Saeed Moradi (29), yang kehilangan kedua kakinya saat melemparkan bahan peledak ke arah polisi Thailand, dinyatakan bersalah dalam dakwaan percobaan pembunuhan dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.

Hakim menilai, Saeed Moradi terbukti bersalah membawa bahan peledak di ruang piblik, menggunakan bahan peledak untuk membunuh aparat keamanan, dan menggunakan bahan peledak untuk merusak properti.

"Karena percobaan pembunuhan menunjukkan seriusnya perbuatan terdakwa, maka pengadilan menjatuhkan hukuman penjara seumur hidup," kata hakim.

Adapun terdakwa kedua Mohammad Khazaei (43) dijatuhi hukuman penjara 15 tahun karena kepemilikan bahan peledak.

Kedua pria ini adalah bagian dari lima warga Iran yang dituduh terlibat dalam aksi peledakan bom menyusul serangan di India dan Georgia yang mengincar para diplomat Israel.

Pada 14 Februari 2012, sebuah ledakan keras menghancurkan atap sebuah rumah di pinggiran kota Bangkok akibat bom yang tak sengaja meledak, membuat kelima warga Iran itu berhamburan ke jalanan.

Jaksa mendakwa Saeed Moradi melemparkan sebuah bom ke dalam sebuah taksi dan bom kedua ke arah dua orang polisi yang menghampirinya.

Namun, naas bom itu malah meledak sebelum waktunya dan membuat Moradi terluka parah hingga akhirnya kehilangan kedua kaki.

Sementara itu, Khazaei melarikan diri setelah bom pertama meledak dan langsung menuju bandara di mana polisi sudah menunggu dan menangkapnya.

Satu tersangka lain kasus ini sempat melarikan diri ke Malaysia dan ditahan aparat keamanan negeri itu. Thailand kini tengah berupaya mengekstradisi tersangka tersebut.

Dua orang tersangka lain diyakini sudah berhasil lolos dan kembali ke Iran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com