Pesawat milik maskapai penerbangan Thai Airways International yang disewa Pemerintah Thailand bertolak dari Dubai di Uni Emirat Arab menuju Bandar Udara Don Muang di Bangkok. Di bandara itu, para warga tersebut sudah dijemput bus-bus khusus dari Kementerian Transportasi untuk diantarkan langsung ke provinsi-provinsi asal.
Sementara pesawat Thai Airways International lainnya akan bertolak kembali ke Dubai pada Senin malam. Angkatan Udara (AU) Thailand juga menyiagakan sebuah pesawat angkut Hercules C-130 untuk memboyong sekitar 66 warga Thailand dari Negeri Piramida.
Sampai dengan hari ini, sudah tercatat lebih dari 1.000 warga Thailand di Kedutaan Besar Thailand di Kairo untuk meninggalkan Mesir. Thailand mengatakan, sekarang ada sekitar 2.000 warganya menetap di Mesir. "Kebanyakan dari mereka adalah mahasiswa," kata Kementerian Luar Negeri Thailand.
Pada Senin ini pula, Kementerian Luar Negeri Thailand juga sudah memerintahkan pemindahan keluarga staf Kedutaan Besar Thailand di Kairo, khususnya perempuan dan anak-anak.
Menurut Sekretaris Tetap Kementerian Luar Negeri Thailand Sihasak Phuangketkeow, evaluasi kondisi terkini di Mesir menunjukkan bahwa kedutaan besar tidak akan ditutup sejauh Pemerintah Mesir masih memberikan jaminan keamanan bagi warga asing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.