KOMPAS.com — Polisi Bahrain mengatakan menyita berbagai bom rakitan di sebuah gudang amunisi. Beberapa bom itu bahkan siap diledakkan, tulis
AP pada Jumat (2/8/2013).
Polisi mengaitkan temuan itu dengan rencana aksi protes antipemerintah sekitar dua minggu mendatang. ”Teroris menggunakan sebuah rumah di Desa Bilad Al Qadeem untuk menjual amunisi yang bakal dipakai untuk demo antipemerintah oleh kelompok oposisi,” kata polisi.
Polisi memerinci bom sitaan dimaksud. Ada 2 bom rakitan siap ledak, 8 senjata rakitan, 20 peluru, 4 magasin, 150 bom molotov, dan sebagainya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.