Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/07/2013, 19:20 WIB
Josephus Primus

Penulis

KOMPAS.com - Sekelompok orang bersenjata merusak kilang minyak utama Suriah di Provinsi Homs. Gara-gara ulah mereka, pasokan bahan bakar minyak (BBM) terkendala. Menurut warta AP pada Sabtu (27/7/2013), sampai kini belum ada data komplet soal kerusakan yang ditimbulkan.

Sampai kini, pasukan Suriah berkonsentrasi di Homs. Pasalnya, mereka mesti menghadapi kelompok oposisi yang terus-menerus melakukan perlawanan. Wilayah perhatian pasukan Suriah di provinsi ini adalah Distrik Al-Khalidieh dan Joret al-Shaiah.

Kilang minyak yang dirusak itu milik Perusahaan Kilang Minyak Homs. Kilang tersebut adalah
yang pertama di Suriah sebelum berbagai kilang minyak di negara tersebut. Kilang di Homs beroperasi sejak 1959. Kapasitasnya mencapai sejuta ton minyak mentah per tahun.

Strategi kelompok oposisi adalah menghancurkan pusat-pusat BBM di Suriah. Dengan cara itu, kelompok oposisi percaya pemerintah Suriah bisa lumpuh lantaran kekurangan pasokan sumber energi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com