Jajak pendapat yang digelar Institut Dialog Universitas Tel Aviv itu mewawancarai 511 warga Israel dan dilakukan setelah Menlu AS John Kerry mengumumkan bahwa pembicaraan perdamaian antara Israel dan Palestina akan kembali dilaksanakan.
Hasil jajak pendapat itu menunjukkan, 39 persen responden mendukung semua rencana perdamaian jika PM Benyamin Netanyahu menggelar referendum terkait masalah ini.
Sementara 16 persen responden menjawab "mungkin" mereka akan mendukung perdamaian dengan Palestina.
Sedangkan 25 persen responden menentang rencana perdamaian dengan Palestina dan sisanya sebanyak 20 persen responden tidak memberikan jawaban.
Dalam perjalanan keenamnya ke Timur Tengah pekan lalu, Menlu AS John Kerry menyatakan, pembicaraan damai yang terbengkalai selama tiga tahun akan dimulai kembali.
Pembicaraan awal akan digelar di Washington antara pimpinan tim negosiasi Saeb Erakat dan Menteri Kehakiman Israel, Tzipi Livni.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.