Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulgaria Yakin Hezbollah Dalangi Pengeboman Bus Wisata

Kompas.com - 18/07/2013, 19:00 WIB
SOFIA, KOMPAS.com — Pemerintah Bulgaria yakin bahwa kelompok Hezbollah Lebanon menjadi dalang pengeboman bus wisata yang menewaskan lima turis Israel dan seorang warga Bulgaria di kota Burgas, tepat setahun lalu.

"Ada tanda-tanda yang sangat jelas bahwa Hezbollah berada di belakang pengeboman Burgas," kata Menteri Dalam Negeri Bulgaria Tsvetlin Yochev sesaat sebelum meresmikan tugu peringatan serangan di bandara Burgas.

Yochev menambahkan, sejak pemerintahan sosialis berkuasa di Bulgaria pada akhir Mei lalu, Sofia menerima lebih banyak lagi informasi dari misi luar negerinya yang juga mengarah pada keterlibatan Hezbollah.

Sejauh ini Bulgaria masih harus mengidentifikasi pelaku pengeboman dan orang-orang yang membantunya.
Pemerintah mengatakan, para pelaku peledakan itu memegang paspor Kanada dan Australia, serta terkait dengan Hezbollah.

Bukti-bukti keterkaitan Hezbollah dengan pengeboman itulah yang membuat Inggris berusaha keras agar Uni Eropa memasukkan Hezbollah ke dalam daftar hitam organisasi teroris.

Namun, langkah Inggris ini belum mendapat dukungan dari sejumlah negara Uni Eropa yang khawatir langkah memberi cap teroris kepada Hezbollah akan merusak stabilitas politik Lebanon.

Sejumlah negara juga masih mempertanyakan keabsahan bukti-bukti yang mengaitkan Hezbollah dengan serangan di kota wisata Laut Hitam itu.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com