Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 17/07/2013, 15:31 WIB
EditorErvan Hardoko

SANA'A, KOMPAS.com — Orang kedua dalam rantai komando Al Qaeda Semenanjung Arab (AQAP), Said al-Shehri, dipastikan tewas akibat serangan "drone" AS di Yaman.

Demikian pernyataan tokoh senior AQAP, Ibrahim al-Rubaish, lewat sebuah video yang diunggah ke internet pada Rabu (17/7/2013).

Namun, dalam pernyataan itu Al-Rubaish tidak menjelaskan waktu serangan drone AS yang mematikan tersebut.

Jika berita ini kemudian bisa dipastikan kebenarannya, maka Shehri menjadi salah satu tokoh AQAP dengan jabatan tertinggi yang tewas sejak organisasi ini berdiri.

Kabar ini menjadi kali keempat Shehri —yang kelahiran Arab Saudi— dikabarkan tewas.

Pada Januari 2013, Shehri juga pernah dikabarkan tewas. Kabar terbunuhnya Shehri saat itu diumumkan Pemerintah Yaman lewat kantor berita resminya.

Kabar ini kemudian diperkuat pernyataan Mohammed al-Basha, juru bicara Kedubes Yaman di Washington DC, seperti diulas majalah Foreign Policy.

Sebelumnya, pada 2009, dia juga pernah dikabarkan tewas akibat serangan rudal kapal perang AS dan pada September 2012 sebuah situs berita Yaman menyebut Shehri tewas akibat serangan drone AS.

Said al-Shehri diyakini terlibat dalam penculikan warga asing di Yaman dan menjadi otak di belakang pengeboman Kedubes AS di Yaman pada 2008.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com