Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

46 Perempuan Diselamatkan dari Perdagangan Seks

Kompas.com - 02/07/2013, 13:02 WIB
MEXICO CITY, KOMPAS.COM — Pihak berwenang Mexico City mengatakan telah menyelamatkan 46 perempuan dalam sebuah razia perdagangan manusia. Berdasarkan laporan CNN, Selasa (2/7/2013), dari 46 perempuan itu, sebanyak 27 orang merupakan warga Meksiko dan sisanya orang asing.

Para penyidik mengatakan, 40 orang itu ditahan setelah sebuah serbuan ke klub malam Cadillac di ibu kota negara itu akhir pekan lalu. Sebanyak 14 orang dari mereka menghadapi dakwaan perdagangan manusia karena melakukan eksploitasi seksual.

Tahun 2011, Komisi Hak Asasi Manusia Mexico City menemukan angka perdagangan manusia di kota tersebut sudah mencapai kategori "mengkhawatirkan". Menurut sebuah laporan, diperkirakan ada 10.000 perempuan yang menjadi korban perdagangan manusia di ibu kota Meksiko itu tahun 2010. Namun, hanya ada 40 penyelidikan yang dilakukan dan hanya tiga hukuman yang dijatuhkan pada tahun itu terkait dugaan perdagangan manusia.

Sejak saat itu, Meksiko mengubah undang-undang untuk menekan perdagangan manusia. Langkah itu membuat perdagangan manusia menjadi kejahatan yang ditangani pemerintah federal dengan ancaman hukuman maksimal mencapai 40 tahun penjara. Negara juga tidak hanya menyasar mereka yang terlibat dalam perdagangan manusia, tetapi juga bentuk-bentuk lain dari perbudakan modern, seperti kerja paksa dan pornografi anak. (Dyah Arum Narwastu)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com