Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kabut Asap Dituding Sebabkan Kematian Seorang Wanita Malaysia

Kompas.com - 26/06/2013, 17:37 WIB
KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Seorang perempuan penderita asma di kota Muar, wilayah selatan Malaysia, meninggal dunia, dan diduga kematian perempuan bernama Li Cai Ling ini terkait kabut asap yang masih menyelimuti Malaysia.

Harian The Sun, Rabu (26/6/2013), mengabarkan, Li Cai Ling meninggal dunia pada Minggu (23/6). Tim medis setempat yang merawat perempuan itu menuding kabut asap dari Indonesia menjadi penyebab kematiannya.

Polusi udara akibat kabut asap mencapai level membahayakan di sebagian wilayah Malaysia dalam beberapa hari belakangan. Kondisi udara terburuk dalam 16 tahun terakhir ini terutama dialami wilayah selatan Malaysia.

Secara umum kondisi udara di Malaysia sudah lebih baik meski kabut asap masih terlihat di beberapa daerah termasuk di ibu kota Kuala Lumpur.

Masalah kabut asap ini merupakan masalah tahunan yang terjadi di saat musim kemarau tiba. Saat itu angin musim barat meniup asap kebakaran hutan di Sumatera yang terletak tepat di seberang Semenanjung Malaysia dan Singapura.

Menteri Lingkungan Hidup Malaysia berangkat ke Indonesia untuk bertemu dengan rekannya di Indonesia mendikusikan cara terbaik menangani masalah yang sempat memicu perang kata-kata antara Singapura dan Indonesia.

Pada 1997-1998, bencana kabut asap yang cukup parah juga menyelimuti kawasan Asia Tenggara. Saat itu, kabut asap bahkan sampai mengganggu lalu lintas udara dan sejumlah bisnis lain yang mengakibatkan kerugian tak kurang dari 9 miliar dolar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Sumber
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com