Akibat serangan bom ini, 31 orang tewas, termasuk sejumlah pelajar dari sebuah universitas di dekat lokasi ledakan. Sejauh ini belum ada satu kelompok pun yang mengaku mendalangi serangan maut tersebut.
Serangan bom ini terjadi di pusat keagamaan Syiah, Habib Ibn al-Mudhaher Husseiniyah di wilayah utara Baghdad. Bangunan ini berada di dekat Universitas Imam al-Sadiq, sebuah lembaga pendidikan swasta.
"Apa dosa para mahasiswa ini? Mereka datang untuk berdoa. Apakah ada agama yang memperbolehkan membunuh orang tak berdosa?" kata Mustafa Kamil, seorang mahasiswa sambil menangis.
Sejumlah saksi mengatakan, pelaku bom bunuh diri yang mengenakan setelan jas memulai aksinya dengan menembak mati penjaga pusat keagamaan Syiah.
Tak lama kemudian pelaku bom bunuh diri pertama meledakkan dirinya di pintu masuk gedung. Di tengah kekacauan, penyerang kedua menyelinap masuk ke dalam gedung dan meledakkan diri.
Sejak awal tahun ini, tingkat kekerasan di Irak terus meningkat. Sejumlah kalangan khawatir aksi kekerasan ini akan kembali membawa Irak ke dalam konflik sektarian seperti terjadi pada 2006 dan 2007.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.