Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Kereta Api Jepang Tawarkan Pernikahan di Gerbong

Kompas.com - 18/06/2013, 15:21 WIB

TOKYO, KOMPAS.COM — Sebuah perusahaan kereta api menawarkan kepada satu pasangan yang beruntung kesempatan menikah di gerbong salah satu kereta komuter tersibuk di Tokyo saat kereta itu mengelilingi ibu kota Jepang tersebut, demikian dilaporkan, Selasa.

East Japan Railway (JR East) mengatakan, pihaknya ingin mencari pasangan yang ingin mengikat tali perkawainan di jalur Yamanote yang biasanya padat, ditemani hingga 120 teman dan keluarga.

"Kami mengharapkan lamaran dari pasangan-pasangan yang sering menggunakan jalur Yamanote, termasuk mereka yang tinggal di dekatnya," kata juru bicara JR East, Yoichi Suzuki. "Tapi mereka tidak harus penggemar kereta api."

Para tamu akan punya hak penggunaan eksklusif kereta dengan 11 gerbong, yang biasanya membawa sekitar 1.000 penumpang. Kereta itu akan memerlukan waktu satu jam untuk menempuh perjalanan sekitar 35 kilometer di jalur Yamanote, berhenti di semua stasiun yang berjumlah 29, tetapi tidak membuka pintunya.

Tak ada toilet di dalam gerbong sehingga hal tersebut mungkin akan menimbulkan tantangan tersendiri.

"Para tamu akan diperingatkan dengan baik-baik di awal. Saya rasa ini adalah sama untuk semua pernikahan biasa," kata Suzuki.

Acara itu secara resmi direncanakan untuk menandai 50 tahun jalur Yamanote telah dicat kuning-hijau. Upacara itu harus diselenggarakan pada tanggal 14 Oktober, tepat pada ulang tahun ke-141 kereta api Jepang beroperasi.

JR East akan menerima lamaran selama tiga minggu ke depan. Pasangan yang jadi pemenang dapat mengatur upacara seperti yang mereka inginkan, tetapi harus menjadi tuan rumah dan membayar resepsi pernikahan di sebuah hotel yang dijalankan oleh perusahaan kereta api tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com